RC Episode V

 Halo, semua. Gimana hari ini? Seperti biasa, hujan melanda kota kecil. Bentar lagi jam 9 malem. BGM Kafe buat aku tenang untuk sementara.

 

(1) 

Bisa dibilang, ini kelanjutan dari topik sebelumnya: benci. Sebagai orang yang nggak suka, mereka cari kesempatan untuk merangkai cerita tentang betapa "buruk" seseorang. Aku buat tangga kebencian.

Tahap I     : Pura-pura nggak tau waktu tau ada dia.

Tahap II    : Ngebatin, nggak suka aja meskipun belum kenal atau pun akrab.

Tahap III   : Gossip tiap hari, terutama tiap ada dia di sekitar. Bisa dilakukan di depan maupun belakang.

Tahap IV   : Gossip masih berjalan. Saatnya bercanda semua hal tentang dia! 

Tahap V  : Gossip terus. Jangan lupa perluas pertemanan, mulai topik tentang dia dulu. Teman-teman baru akan setuju. Lumayan buat perkumpulan pembenci si dia.

Tahap VI   : Ngaku sebagai orang yang tau banget tentang seluk beluk kehidupannya (contoh: ngaku sebagai teman lama). Lalu, cap dia sebagai "pembuat masalah".

Sengaja nggak dibuat sampe 7. Itu angka sempurna. 

Sebanyak apapun kebaikan yang kita lakukan, pasti ada yang sirik. 

 

(2)

Mungkin ini terkesan kurang sopan bagi kebanyakan orang. 

Aku sempet nulis di Storial (judul: Random Stuff), salah satunya tentang pertemanan. Kalo ada 1 orang yang nggak suka sama seseorang (target), dia bakal gosipin orang tersebut ke teman-teman sampai mereka "kompak" benci. Itu berhubungan sama kehidupan nyataku. Ada beberapa yang niatnya netral tapi pilih zona aman dengan ikutan benci kepada target (padahal belum kenal). Aku pernah hadapin orang seperti itu. Sebut aja Z. Dia pernah chat aku. Intinya, Z kasian aku dibenci sama mereka. Di kehidupan nyata, dia nggak akrab sama aku dan milih untuk gabung di geng pembenci aku. Aku kurang sreg kalo bertemu sama Z. Lebih tepatnya bingung gitu lho. Antara peduli sama nggak itu 50:50. Entah lah.

Gimana dengan kamu? Pernah ngalamin juga?


Aku akhiri dulu RC hari ini. Sampai jumpa~

Comments